kawat gigi

Apa Itu Kawat Gigi dan Fungsinya

Kawat gigi adalah alat ortodontik yang digunakan untuk memperbaiki posisi gigi dan rahang yang tidak sejajar. behel terdiri dari beberapa komponen, termasuk braket yang ditempelkan pada gigi, kawat lengkung yang menghubungkan braket, dan karet elastis yang membantu menggerakkan gigi. Fungsi utama kawat gigi adalah untuk merapikan gigi yang berantakan, memperbaiki gigitan yang tidak tepat, dan meningkatkan estetika senyum.

Mekanisme

behel bekerja melalui mekanisme tekanan dan tegangan yang di terapkan secara terus-menerus pada gigi. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam proses perapihan gigi :

  1. Pemasangan Braket: Braket ditempelkan pada permukaan gigi menggunakan lem khusus. Braket ini berfungsi sebagai penahan kawat lengkung.
  2. Penggunaan Kawat Lengkung: Kawat lengkung dimasukkan ke dalam slot braket dan di ikat dengan karet elastis. Kawat ini memberikan tekanan pada gigi, mendorongnya untuk bergerak ke posisi yang diinginkan.
  3. Penyesuaian Rutin: Dokter gigi ortodontis akan melakukan penyesuaian secara berkala pada kawat lengkung dan karet elastis untuk memastikan tekanan yang di berikan optimal. Proses ini memungkinkan gigi untuk bergerak perlahan ke posisi yang benar.
  4. Retensi: Setelah gigi mencapai posisi yang di inginkan, behel akan di lepas dan di gantikan dengan alat retainer. Retainer membantu menjaga gigi tetap pada posisi barunya hingga struktur tulang dan jaringan sekitarnya stabil.

kawat gigi

Mis-Fungsional Karena Tren

Meskipun behel memiliki fungsi medis yang penting, dalam beberapa tahun terakhir, penggunaannya sering kali di salahgunakan sebagai tren fashion. Banyak orang, terutama remaja, memilih untuk memasang behel meskipun tidak memerlukannya secara medis. Akibatnya, penggunaan behel tanpa indikasi medis yang jelas dapat mengakibatkan masalah kesehatan gigi dan mulut. Pengguna mungkin mengalami ketidaknyamanan, infeksi, atau kerusakan gigi dan gusi akibat pemasangan yang tidak tepat.

READ  Kesehatan Mental di Indonesia yang Sedang Hype

Bahaya Pemasangan Kawat Gigi di Tempat yang Tidak Tepat

Penting untuk menyadari bahwa pemasangan behel harus di lakukan oleh dokter gigi ortodontis yang terlatih. Pemasangan behel di tempat yang tidak tepat, seperti oleh orang yang tidak memiliki keahlian medis, sangat berbahaya. Berikut adalah beberapa risiko yang bisa timbul:

  1. Kerusakan Saraf: Gigi memiliki banyak saraf yang sensitif. Pemasangan yang tidak tepat dapat merusak saraf ini, menyebabkan rasa sakit yang hebat dan masalah kesehatan jangka panjang.
  2. Infeksi: Alat dan teknik yang tidak steril dapat menyebabkan infeksi serius pada gigi dan gusi.
  3. Kerusakan Gigi dan Gusi: Penempatan braket dan kawat yang tidak benar dapat merusak enamel gigi dan jaringan gusi, yang bisa berujung pada kondisi yang lebih parah seperti periodontitis.
  4. Maloklusi: Pemasangan yang salah dapat memperburuk kondisi gigitan, menyebabkan maloklusi yang lebih kompleks dan sulit di atasi.

Untuk menghindari risiko-risiko tersebut, pastikan selalu berkonsultasi dan mendapatkan perawatan dari dokter gigi ortodontis yang berlisensi dan berpengalaman. Melalui penanganan yang tepat, kawat gigi dapat memberikan manfaat maksimal dalam memperbaiki estetika dan fungsi gigi, serta menjaga kesehatan mulut secara keseluruhan.